A microtraveller is a journey local or overseas that is short, flexible, simple, cheap – yet still fun, exciting, challenging, refreshing and rewarding
Praha merupakan salah satu kota yang sangat berkesan pada saat melakukan kunjungan ke Eropa Tengah pada tahun 2017. Namun pada pertengahan Maret 2020, akibat wabah Covid-19 pemerintah Czech Republic pun memutuskan untuk melakukan lockdown. Kemudian aku melihat salah satu video youtube, link video ada di bawah terkait dengan berubahnya kota ini dari kota yang sangat ramai dikunjungi oleh turis menjadi apa ya, mungkin bisa dibilang kota hantu.
Layaknya tulisan saya minggu lalu tentang Italia yang sudah duluan Lockdown, saya ingin tribute kepada Praha dengan memberikan dokumentasi keramaian kota dulu jauh sebelum adanya lockdown atau kondisi sekarang. Dengan harapan dan doa semoga wabah Covid 19 dapat segera berakhir dan Praha bisa terbuka lagi untuk turis.
Sekedar napak tilas, mohon dibaca kembali tulisan saya tentang Praha, yang saya posting dua tahun lalu disini. Jadi ini adalah sambungan dari kisah itu dimana judulnya adalah part 1, maka tulisan saya ini adalah part 2 nya.
Tulisan saya berikut ini saya ingin menunjukan tempat tempat yang paling ramai dikunjungi oleh Turis di Praha. Kebetulan keempat tempat ini saya kunjungi, dan kalian akan saksikan bahwa tempat ini memang layak dikunjungi karena memang indah atau punya chemistry tersendiri. Keempat tempat ini muncul juga di dalam Youtube di atas, untuk kondisi sekarang di Maret 2020, kalian bisa lihat di video tersebut, yang terus terang videonya bikin saya sedih. Bagaimana bisa coba kota Prague sebuah City of Dark Magic berubah menjadi kota hantu. Akan tetapi, itulah kenyataan nya semoga saja wabah Covid 19 segera pergi dari muka bumi ini Amin…. Amin ….Amin
Charles Bridge
Jembatan yang disebut sebagai jembatan paling romantis di dunia ini tidak akan pernah sepi turis, setidaknya sampai tahun ini. Bisa dilihat di foto di bawah, kondisi ramai turis nya seperti apa. Jembatan yang menjadi tempat lewatnya Raja Raja Bohemia, ketika mereka dilakukan Coronation ini memang sangat kuno dan antik.
Percayalah dalam kondisi apa saja, baik cerah, mendung, maupun gelap suasana foto yang kita dapatkan apabila kita mengambil foto di tempat ini benar benar indah. Jadi apapun sudut nya foto kita tersebut seakan bercerita. Sekarang jembatan ini menjadi sepi, hanya satu atau dua orang saja yang lewat menjadikan jembatan ini sekilas kembali ke jaman dulu dimana hanya Raja dan para bangsawan Bohemia yang boleh lewat jembatan ini.
Charles Bridge yang dipenuhi dengan turis sebelum akhirnya sepiSulit dipercaya dari ramai seperti ini hingga hanya 1-5 orang saja di jembatan ini saat ini
Prague Castle
Tempat kedua yang menjadi incaran turis dan selalu tampak ramai adalah Prague Castle. Prague Castle merupakan kediaman resmi dari Presiden Czech Republic. Sama hal nya dengan Charles Bridge, Prague Castle diyakini sudah dibangun sejak tahun 880, jadi usianya sudah 1200 tahun, Di depan Prague Castle, biasanya ada Changing of The Guard yang keren sekali. Dan biasanya acara Changing of The Guard itu pasti banyak turis yang melihatnya.
Yang paling berkesan adalah aku menemukan sebuah jalan belakang bernama Na Opsyi Gate. Kalian harus lewat jalan ini karena di belakang ini kita bisa melihat pemadangan rumah rumah tua bergaya Bohemia dengan atap orange yang ciamik sekali, saya benar benar puas melihat pemandangan ini. Untuk cerita mengenai pemandangan indah di Praha sudah pernah saya tulis disini.
Prague Castle di tahun 2017Jalan menuju Prague Castle yang indah dan saya suka animo para turis
Lennon Wall
Berikut nya adalah Lennon Wall, nah jadi pasti kalian bertanya tanya kenapa ada Lennon Wall yang mengindikasikan John Lennon The Beatles di Praha. Jadi agak absurd sih memang, apalagi faktanya adalah John Lennon tidak pernah datang ke Praha. Panjang sih ceritanya intinya adalah tembok yang berisi grafiti lirik lirik The Beatles yang dianggap sebagai lambang kebebasan. Jadi tembok ini merupakan ekspresi ungkapan dari para kaum muda di Praha tentang kebebasan, apalagi ketika tahun 1980 an negara ini pernah dikuasai oleh Komunis, dimana mereka tidak bebas mengungkapkan pendapat mereka, jadi di tembok ini lah mereka mengungkapkan nya.
Aksi para turis selfie di tembok ini
Menarik kan cerita tembok ini, kondisi saat itu setiap sudut tembok dihinggapi oleh turis yang sekedar selfie. Karena memang kalau dilihat bentuk tembok ini sangat instgaramable sekali, Tembok ini menjadi tempat yang cocok untuk selfie kreatif yang bisa dipajang di Instagram. Namun seperti kita lihat di video, no one theres.
Prague Old Town Square
Selamat datang di pusat keramaian Praha, ya Prague Old Town Square merupakan pusat keramaian kota ini. Bayangkan saja banyak sekali scam, toko souvenir, orang orang yang tidak berhenti menawarkan tour kepada turis. Setiap turis yang melalui spot ini pasti punya banyak kenangan, pada sore hari di tempat ini mencapai puncak keramaiannya. Deretan cafe dan restoran juga menambah keindahan tempat ini, sekedar berkumpul dan bersantai sangat menyenangkan disini.
Prague Old Town Square, sangat hidup dan segar sekali kota iniPuncak keramaian di sore hari di Prague Old Town Square sekarang senyap…..
Ada banyak hal yang bisa kita lihat di sini, muali dari museum, kemudian Astronomical Clock yang sangat terkenal itu, dan gereja indah yang sering disebut sebagai istana Disney bernama Tyn Church. Ditambah dengan aula ala Eropa yang sangat kental dengan aristektur Bohemia yang berbeda dengan arsitektur Eropa lain nya. Sekarang jangan kan turis, hanya ada beberapa orang saja yang melintas di tempat ini.
Demikianlah tribute saya untuk Praha, semoga saja bencana ini segera berakhir dan kita bisa mengunjungi Praha lagi. Sumber dokumentasi di tulisan saya ini adalah murni hasil jepretan saya ketika berkunjung ke Praha pada tahun 2017.
Jadi buat semua please TETAP DI RUMAH, hindari kerumunan, selalu Cuci Tangan, dan lakukan Social Distancing dimana jarak berinteraksi dengan seseorang adalah 1-2 Meter. Percayalah kita mampu mengurangi penyebaran wabah ini Amin Amin Amin
Sketsa Old Town Square Prague, sumber : Pragueline.com
Napak tilas di Prague Old Town Square, merupakan sebuah perjalanan yang sangat mendongeng di hati saya. Kala itu, saya terinspirasi dari kisah novel karangan Magnus Chase berjudul “The City of Dark Magic”, dan memang benar ketika saya berada di kota ini the dark spell benar benar saya rasakan, saya kaget ternyata dibalik keindahan kota ini ada beberapa kisah dan legenda yang terkesan memilukan namun hal tersebut semakin menambah decak kagum yang tidak dapat saya ungkapkan dengan kata kata.
Suasana Sore Hari di Old Town Square
Prague kota ini memang sangat kuno, terlihat dari begitu tua dan antik nya kota ini. Akan tetapi, di balik keantikan tersebut, tersimpan cerita menarik yang membuat kota ini sangat unik. Keindahan sejati kota Prague, dapat Anda lihat jika anda berkunjung ke Old Town Square. Di sini atmospher sihir sangat saya rasakan. Bagaimana tidak, banyak kumpulan bangunan berarsitektur art-nouveau yang berasal dari abad ke 10 dan 11. Saya kaget melihat bahwa bangunan bangunan ini masih rapih dan tetap tersusun manarik. inilah salah satu ciri khas kota ini, yaitu bangunan art nouveau yang luar biasa.
Old Town Square di pagi hari sudah ramai turis
Old Town Square yang merupakan jantung dari aktivitas Kota Prague sejak ribuan tahun lalu. Sejak abad ke-12, pusat ekonomi dan politik telah tersentralisasi di Old Town Square ini, para konselor kota ini telah memperhatikan dan memastikan keindahan aula ini sejak dari dahulu kala dikarenakan pentingnya keunikan dari aula ini.Mereka berkuasa dari balik Old Town Hall untuk mengatur kemaslahatan masyarakat kota.
Old Town Hall tempat para konselor bekerja
Astronomical Clock
Rabu pagi yang cerah, saya tidak menyangka walaupun masih pagi, ternyata Prague Old Town Square sudah ramai dipenuhi warga. Sedikit tips jika anda mau ke Praha adalah agar selalu lah datang ke tempat wisata yang anda sukai di early morning, semakin pagi semakin baik. Hostel tempat saya tinggal kebetulan hanya berjarak 500 M menuju ke Old Town Square, setelah sampai dengan berjalan kaki saya melewati gang demi gang dan tiba tepat di depan bangunan yang disebut Town Hall dan berdiri megah sebuah menara bernama Astronomical Clock.
Saya kurang beruntung, Astonomical Clock sedang direnovasi
Jam Astronomical yang sangat populer ini ternyata pada saat saya sedang berkunjung sedang dilakukan renovasi. Renovasi dilakukan dalam rangka perayaan 1000 tahun kota ini, gila kan udah seribu tahun rupanya, yang kurang lebih akan dilaksanakan tahun depan.Agak miris sih karena keindahan nya jadi sedikit tertutupi dengan berbagai fences yang membalutnya, tapi saya maklum karena bagi sebuah benda arkeologi yang berusia ribuan tahun memang harus sering direnovasi.
Jam ini menggambarkan astronomi
Hadirnya jam astronomical ini mempunyai sebuah kisah tersendiri, Jan Hanus,seorang Bohemian yang ahli matematika dari Charles University dan pembuat jam terkemuka di Prague. Awalnya desain jam ini dibuat pertama kali oleh Mikulas of Kaldan, namun seiiring meningalnya beliau, beliau tidak bisa meneruskan proyek prestisius yang diberikan oleh para konselor kota agar membuat aula mereka menjadi indah. Sehingga, Master Hanus dengan keahlian astronomi dan matematikanya dia menambahkan unsur matematis dan astronomi di jam ini. Kurang lebiih 30 tahun masa yang digunakan untuk membuat jam ini.
Walaupun sedang direnovasi tetap jam ini memancarkan keindahan
Komponen yang ada di jam ini sangat mengagumkan, pertama jam ini tidak hanya menujukan waktu tapi juga bulan dan tahun, bahkan kapan waktu terbit matahari dan kapan matahari terbenam. Kemudian, desain jam ini dihiasi oleh huruf latin perlambang 12 signs zodiac, terdapat beberapa patung kecil yang menjadi semacam figur animasi yang mengelilingi jam ini, yaitu ada patung tengkorak yang menunjukan pukul berapa, ada patung Turks (pasukan Turki) yang menggoyang kepalanya, dan patung seorang pria lokal yang berekspresi pasrah melihat ke cermin dan memegang dompet. Figur figur ini dikenal dengan “The Walk of Apostles”. Yang saya sukai adalah setiap 1 jam sekali ada semacam seremoni di jam yang selalu ditunggu para Turis, yang mana akan keluar patung Angels, yang membungkuk ke arah Old Town Square seakan akan mereka sangat menghormati warga yang hadir di aula ini, dan terakhir tentunya patung Sang Kristus yang muncul untuk memberikan anugrah kepada warga yang hadir di Town Square. Tidak hanya sekarang turis mengagumi keunikan dari jam ini, rupanya dari sejak abad ke-15 merchant dari Italy, Moravia, Genoa, dan seluruh Eropa lain nya berkunjung ke kota ini untuk menyaksikan atraksi pemutaran jam setiap jam nya. Jadi dapat dikatakan terkenal nya jam ini sudah berlangsung ratusan tahun wow sekali kan.
Ada satu kisah memilukan tentang Hanus, yaitu kisah dimana sang matematikawan ini harus berakhir dengan tragis. Diceritakan bahwa Master Hanus diracuni oleh para konselor kota kala itu, karena para konselor takut akan dibangun nya satu lagi jam yang menyerupai Astronomical Clock, karena jam Astronomical sudah sangat terkenal sehingga para konselor tidak menginginkan adanya jam yang sama di belahan dunia manapun. Setelah diracun Master Hanus menjadi buta, namun karena sakit hati Master Hanus yang dendam membalas dengan mencabut salah satu bagian dari jam dan membuat jam menjadi tidak hidup.
Dikisahkan bahwa selama 10 tahun jam tersebut mati bersama dengan sang penciptanya, dan para konselor mengerahkan seluruh ahli matematika dan jam terbaik di Charles University untuk meneliti kenapa jam itu mati. Akhirnya jam pun berhasil hidup. Namun ada satu bagian yang memang tidak bisa terpecahkan sehingga jam yang kita lihat sekarang konon tidak seindah dulu, dengan demikian sang master membawa mati rahasia yang dibuat bersama jam tersebut.Miris memang kisahnya, Benar benar Dark Magic ya kisah ini.
Tyn Church
Tidak ada catatan sejarah yang lengkap terkait gereja mana yang merupakan gereja tertua di Prague. Namun dapat dikatakan gereja Tyn atau The Lady Tyn Church ini merupakan salah satu pencitraan gereja tertua di Prague. Awalnya gereja dengan dua menara kembar berbentuk kerucut yang mirip dengan kastil Disney ini, adalah kuil Pagan. Pada masa penyebaran agama Kristen di benua Eropa, bagi para penganut awal agama ini harus melakukan ritual di bawah tanah, demikian hal itu terjadi di gereja ini, pada masa itu, gereja ini mempunyai sebuah chapel bawah tanah untuk melaksanakan ritual. Setelah masa pemerintahan CharlesIV yang merupakan Raja pertama Prague beragama Kristen, gereja ini dialihfungsikan menjadi Gereja seutuhnya.
Menara Tyn Church sangat indah
Banyak yang mengatakan jika Tyn Church ini didentikkan dengan menara kastil Disney, jika anda membaca artikel saya sebelumnya tentang kota Budapest, tepatnya Buda Castle ada juga bangunan menara kerucut yang menyerupai kastil Disney. Whatever yang mana yang benar, bangunan Tyn Church ini sangat identik dengan Old Town Square, jadi banyak orang yang mengabadikan dirinya dengan berfoto dengan gereja bermenara kerucut yang tampak seperti cabang pohon ini.
Jan Hus Memorial Statue
Ada satu monumen tepat di tengah Old Town Square yaitu monumen Jan Hus (1369-1415), yang saat ini menjadi landmark penting di Prague. Jan Hus adalah salah seorang reformir agama Kristen di era Medieval, dia memang mirip seperti Martin Luther. Dia mempunyai pengikut bernama Hussit yang bermarkas di Tyn Church.Monumen ini belum lama dibangun (tahun 1915), dengan nama Jan Hus Memorial Statue dibangun dengan arsitektur Nouveau.
Jan Hus Memorial StatueBangunan bercorak Art Nouveau di Old Town Square
Sosok Jan Hus terlihat menghadap ke arah gereja Tyn tempat dia memulai gerakan tersebut. Namun Gereja Katolik menganggap ajaran nya sesat dan Jan Hus harus mati dibakar di tiang salib setelah dikucilkan ihh seram ya dan benar benar kota yang penuh sihir hitam ya ternyata Prague ini, maksud saya dibalik keindahan kota ini ada kisah kisah yang memilukan. Namun itu semua sudah berlalu, dan Prague sangat menghargai jasa Jan Hus sehingga monumen nya bisa berdiri di Old Town Square.
Powder Tower
Pada abad ke 13, Prague merupakan kota benteng, para pedagang atau orang-orang yang melintas dari Bohemia Timur misalnya dari Kutna Hora harus melewati sebuah gerbang, gerbang tersebut adalah Powder Tower. Kemudian pada tahun 1470, benteng dihancurkan dan Powder Tower atau yang disebut Odraga Gate dipertahankan, dan gerbang ini pun dilestarikan sebagai salah satu ritual Coronation Road atau Jalur Pengangkatan Raja. Coronation Road adalah ritual dengan melintasi jalur, yang harus dilalui oleh Raja atau Ratu Bohemia yang baru diangkat menjadi sang penguasa Bohemia.
Powder Tower dan Municipal HouseSt. Nicholas Church dan beberapa bangunan art Nouveau di sekitar Old Town Square
Jalurnya menjadi jalur turis saat ini, yaitu dimulai dari Powder Tower melewati Old Town Square, Charles Bridge, terus sampai menuju St. Vitus Cathedral di Prague Castle untuk menerima berkah dari Archbishop. Menarik sekaali ya ritual ini. Powder Tower ini sekilas saya lihat mirip dengan gerbang menuju Charles Bridge dan ternyata sang arsitek memang sama, terus kenapa disebut Powder ya ada dua spekulasi yaitu pertama ketika gerbang ini masih menyatu dengan tembok benteng, tempat ini dijadikan tempat penyimpanan mesiu sehingga disebut Powder atau mesiu. Spekulasi kedua adalah karena tempat ini menjadi tempat hinggap nya debu atau partikel dust yang sering berterbangan di Prague apapun spekulasi yang anda sukai silahkan ada pada anda, tapi saya lebih suka versi debu karena memang angin di Prague pada saat saya di sana sangat kencang dan pada saat berada di menara ini, menara ini sangat melindungi saya dari debu debu tersebut hehehe.
Powder Tower dan Coronation Road
Banyak sekali bangunan lain yang sangat menarik di Prague, namun Old Town Square merupakan salah satu aula kota terbaik yang pernah saya lihat. Anda harus kunjungi tempat ini ketika ke Prague dan rasakan sensasi sihirnya. Menurut kalian apa bangunan favorit kalian di Prague atau jika anda akan berkunjung ke Prague tempat apa yang mau kalian lihat, silahkan bekomentar di kolom komentar.
Life does not have to be perfect to be wonderful- Annette Funicello
Perjalanan saya ke Praha (sebutan bahasa untuk Prague) adalah salah satu perjalanan yang tidak saya lupakan sepanjang seluruh petualangan saya. Dari perjalanan tersebut saya menemukan sebuah pemandangan indah dari sebuah Kota Bohemia, yang menurut saya berbeda dengan arsitektur dari negara-negara Eropa lain nya. Selama 3 hari 2 malam saya di kota ini saya menemukan tempat tempat yang sangat memukau untuk menikmati keindahan negeri 1000 menara ini. Tempat tersebut di antaranya adalah Prague Castle, Vysherad, dan Letna Garden.
Gambaran wilayah kekuasaan Kerajaan Bohemia oleh Raja Charles 4 sumber : Google
Sekilas saya ingin menjelaskan kenapa Praha identik dengan Bohemia, saya salah satu penggemar musik Rock khas Queen, dimana saya suka mendengar lagu Bohemian Rhapsody oleh Queen. Ciri khas lagu rock yang diiringi dengan terpaan klasik ini memperkenalkan saya pertama kali dengan istilah Bohemia. Namun apa sebenarnya maksudnya Bohemia itu?. Menurut Wikipedia, Bohemia adalah sebuah kerajaan pecahan dari Holy Roman Empire, yang berdiri pada abad ke 12 dan berakhir di abad ke 19. Wilayah kekuasaan nya adalah Praha, Moravia, Silesia, dan sebagian Bavaria (Jerman), dapat dikatakan hampir seluruh Eropa Tengah merupakan wilayah kekuasaan dari Kerajaan Bohemia ini.
Namun pusat kekuasaan Kerajaan ini memang berada di Praha sehingga sah tentunya jika saya katakan ini merupakan kota para Bohemia. Sehubungan Kerajaan Bohemia merupakan kerajaan pada medieval era, maka Bohemia sangat identik dengan arsitektur kuno medieval yang menurut saya merupakan karya manusia yang luar biasa. Pada tulisan ini saya akan membahas beberapa tempat yang saya kunjungi dimana kita bisa menyaksikan dan paham akan keindahan arsitektur kota Bohemia tersebut. Pemandangan Bohemia, merupakan salah satu istilah yang saya kembangkan karena melihat sebuah pemandangan kota Praha sangat unik dibandingkan dengan negara lain nya.
Na Opsyi Gate : Prague Castle
Pemandangan pertama adalah di Prague Castle (Prazsky Hrad), saya berkesempatan untuk mengunjungi salah satu pusat turis di Praha yaitu Prague Castle. Salah satu cara agar dapat mengunjungi kastil ini adalah dengan mengunakan Metroline hijau dan kita berhenti di Malostranska. Dari stasiun tersebut kita pun berjalan kaki tidak terlalu jauh sekitar 600 meter saja di salah satu gerbang pintu masuk ke Prague Castle bernama Na Opsyi. Walaupun ada beberapa pilihan lain yang bisa ditempuh untuk ke Prague Castle ini, namun saya memilih gerbang Na Opsyi karena di tempat ini pemandangan nya sangat Bohemian sekali sehingga saya penasaran pemandangan yang bagaimana ya Bohemian itu.
Gerbang Na Opsyi untuk mencapai Prague Castle
Gerbang Na Opsyi ini sangat banyak tangga sehingga membutuhkan stamina yang cukup kuat untuk menaikinya. Namun dijamin kita tidak akan merasa lelah karena di sebelah kiri tangga kita akan menyaksikan apa yang disebut dengan pemandangan yang Bohemian itu. Atap-atap Orange khas rumah warga Ceko, mengisi penglihatan saya, dan sangking indah nya saya hampir tidak percaya, apakah saya berada di negeri dongeng. Akhirnya sampai di puncak setelah melewati kurang lebih ratusan anak tangga, kita bisa melihat gerbang pintu masuk ke Prague Castle. Tapi eits jangan masuk dulu ke Prague Castle silahkan menikmati pemandangan kota yang menaungi masing-masing rumah warga Bohemia, beberapa turis saya lihat tampak sedang menikmati pemandangan ini dan melakukan selfie.
Sejalan dengan kita menaiki tangga kita akan menemukan pemdangan seperti iniPemandangan ala Bohemia yang bisa kita nikmati kala mendaki tangga
Suasana Selfie para turis, yang saya candid dari kamera sayaPemandangan Bohemia Prague Castle favorit saya
Vysehrad
Spot kedua yang juga tak kalah menariknya untuk menikmati view Bohemia adalah Vysehrad Castle yang merupakan sebuah kompleks kastil yang berada di bukit di pinggiran kota dimana pemandangan nya tidak hanya perumahan warga Bohemia, namun juga Sungai Vltava khususnya di pinggiran sungai atau hulu sungai, uniknya pemandangan di Vysehrad ini 360 derajat sehingga memudahkan kita untuk mengelilingi seluruh kota Praha.
Vysehrad ini terletak di pinggiran kota Praha sehingga cukup jauh untuk dijangkau, saya saja sempat tersasar ketika mengunjungi tempat ini. Letak Vysehrad berada di wilayah Prague 2, saya mencoba transportasi tram ketika itu saya pakai tram yang bermula dari stasiun Tram di Wencelas Square depan National Museum, kemudian saya naik Tram dengan arah Florenc dan saya berhenti di stasiun bernama Vysherad. Setiba saya di stasiun tersebut benar-benar blank tidak ada arah apa pun yang menunjukkan bahwa ada tempat wisata bahkan saya sampai kesasar ke perumahan penduduk.
Peta Vysehrad Castle
Peta yg memperlihatkan bukit Vysehrad dikeliling oleh beberapa objek wisata terkenal di Praha
Namun bukan travelling jika tidak kesasar, akhirnya saya menemukan pria baik hati yang mau menunjukkan jalan ke Vysehrad tersebut, rupanya setelah sampai di bus stop Vysherad awal tadi, kita dapat berjalan lurus saja menempuh sebuah jalan besar dengan jembatan layang, dan dari bawah jembatan itu ada sebuah jalan kecil yang ternyata ada sign papan tanda Vysehrad Castle, setelah berterimakasih kepada si Bapak saya pun mengikuti petunjuk sign dan tiba di tempat ini.
Suasana di Vysehrad Castle ini relatif sepi, karena spot ini memang jarang didatangi turis dan merupakan salah satu spot turis baru. Namun anda tidak perlu khawatir, sebab banyak sekali yang bisa dilihat di sini selain pemandangan Bohemia yang sangat keren, misal ada gereja-gereja tua, makam, dan bahkan taman-taman yang asri. Saya melihat banyak orang melakukan olahraga di sekitar sini dan ada beberapa turis yang juga tampak mengabadikan dirinya dalam jepretan gambar. Jika anda tidak terlalu suka keramaian di Prague Castle saya sangat rekomendasikan tempat ini untuk menjadi salah satu alternatif kastil di Eropa Tengah, Praha.
Vysehrad dengan tembok besar, asri sekali
Pemandangan dari Vysehrad memperlihatkan Prague Castle dari jauhPemandangan Hulu Sungai VltavaAtap oranye, dengan beberapa menara sangat picturesque menurut saya
Letna Garden
Sebuah taman tempat bersantai warga Praha ini merupakan tempat spot ketiga untuk melihat pemandangan di Bohemia. Untuk pemandangan ini berbeda lagi dengan dua spot sebelumya, perbedaannya adalah di sini kita bisa melihat Sungai Vltava dan jembatan-jembatan yang menghubungkan nya. Saya sebelumnya sudah pernah bercerita perihal Jembatan Charles di sini. Kemudian dari Letna ini kita bisa melihat jembatan Charles dan ternyata banyak lagi jembatan-jembatan indah lain nya selain Charles Bridge.
Suasana Letna Garden yang dipenuhi warga lokal
Saat itu sudah menjelang sore dan begitu banyak warga lokal yang sedang bersantai bersama teman-temanya. Selidik demi selidik ternyata tempat ini memang tempat nongkrong anak muda Praha. Yang datang ke taman ini banyakan wajah lokal, jadi dapat dikatakan ini adalah pengalaman like a local saya yang pertama dan ternyata menyenangkan. Suasana taman yang dulunya pernah ada monumen Stalin dan monumen tersebut kemudian dirobohkan sejak Praha lepas dari komunis karena sudah tidak tergabung dengan era komunis ini begitu tenang, warga tampak sedang menikmati minuman sambil menikmati pemandangan, bahkan ada bar bernama Stalin Bar loh di sini.
Letna Garden dengan Stalin Statue dulu sekali Sumber : GuideToPrague.comBangunan ini merupakan tempat berdirinya patung Stalin loh yang sudah dirubuhkan dan tinggal ini sebagai puing nyaSkateboard ArenaStalin Bar
Saya ketawa ketiwi sendiri melihat tingkah polah anak muda Praha yang suka selfie tersebut. Selain selfie banyak anak muda lokal yang bermain Skateboard di sini. Taman ini benar-benar saya rekomendasikan karena kita bisa melihat view yang sangat cantik dan terbaik dari Sungai Vltava. Cara ke mari mudah saja, masih ingat dengan Gate Na Opsyi di Prague Castle sebelumnya, silahkan mulai dari situ kita tinggal jalan lurus saja ada tangga yang menanjak namun cukup melelahkan tersebut. Naiklah tangga tersebut dan taraa kalian sampai di pekarangan Letna Garden, taman ini sangat luas tapi karena dia terbuka jadi kita tidak merasa akan kesasar, jalan di taman ini lurus dan tidak berkelok sehingga sangat mudah dijangkau.
Yang paling memukau adalah view dimana kita bisa melihat rumah warga Bohemia ditambah sungai Vltava, dan beberapa jembatan yang menghubungkan nya dalam satu view indah sekali.
Melalui fences ini saya menyaksikan keajaiban negeri dongeng iniIni view ke Tyn Church dari depan bekas monumen StalinIni adalah pemandangan super dan terbaik yang pernah saya lihat di PragueDi sini bisa terlihat jelas keramaian dari Charles Bridge
Demikianlah kisah pengalaman saya menikmati view- view yang mencegangkan dari Bohemia Praha, masih banyak lagi spot yang bisa melihat kota Praha secara utuh lain nya. Jika anda ada pengalaman menemukan spot yang menarik untuk melihat kota Praha silahkan komentar ya, siapa tahu kan saya ke sana lagi dan saya memang ingin ke sana lagi suatu hari nanti, dan bisa mencari spot yang anda maksud tersebut.
Perjalanan ke Praha adalah salah satu perjalanan saya yang tidak terlupakan. Pasalnya saya menemukan beberapa hal unik dan menarik selama saya berada di kota fairytale ini. Pada dasarnya memang kota ini adalah kota yang sangat unik, ada ratusan bahkan ribuan hal unik yang bisa dilihat dan dialami oleh turis. Akan tetapi saya merangkum memang hanya yang kebetulan yang saya lihat dan temukan saja. Jika anda punya hal unik lain yang juga anda temukan selama berada di Praha silahkan isikan di kolom komentar Terima kasih.
Praha sebuah kota yang memang orang-orangnya kreatif saya pikir
1. The Boy with Golden Penis
Judulnya memang agak sedikit kontroversial saya mohon maaf namun begitulah yang saya temukan di hari pertama saya di kota ini. Awalnya saya memutuskan untuk memanjat Prague Castle di sore hari itu karena saya pikir sebagai tempat yang tourisity pastinya waktu sore akan sedikit orang datang ke lokasi ini, dan ketika sudah berada di kompleks Prague Castle, saya menemukan sebuah patung aneh yang mana ada beberapa orang mengelilingi nya.
The Boy With Golden Penis, Kontroversial memang
Patung berbentuk seorang anak remaja laki-laki kurus ceking tidak mengenakan pakaian sedikit pun, dimana hal yang unik adalah bagian kelamin dari si remaja tersebut dibuat berwarna kuning keemasan. Agak weirdo memang tapi hal ini cukup attraktiv, pasalnya ada lumayan beberapa turis sore itu yang berfoto selfie dengan sang patung. Usut punya usut ternyata patung ini disebut dengan “Youth” ciptaan seorang pematung terkenal asal Czech, Milos Zet. Patung ini dikabarkan, jika kita memegang “The Golden Penis” tersebut akan mendatangkan keberuntungan bagi siapa pun yang menyentuh nya wow makin aneh jadinya ya. Jika anda ingin melihat patung ini atau bahkan ingin mencoba keberuntungan. silahkan, cara mudah anda temukan saja di Prague Castle, Toy Museum, patung ini berada di halaman museum tersebut.
2. The Golden Lane : Alchemist House
Masih di sekitaran Prague Castle, ada sebuah kompleks perumahan yang menurut saya sangat unik, yaitu perumahan berwarna warni tapi pintunya kecil-kecil seakan akan rumah para dwarf atau hobbit saja. Yang menarik dari rumah ini adalah mirip dengan Dwarf House atau rumah kurcaci karena memang pintu nya kecil-kecil dan seukuran saya memang hehehe, hal ini di luar normal ukuran warga Eropa yang memang biasanya bertubuh besar. Ada anggapan juga kalau para alkemis dulunya pernah tinggal di rumah ini dan mereka adalah orang-orang kerdil seperti dwarf atau hobbit gitu . Namun itu hanya lah legenda, yang sangat terkenal maka nya The Golden Lane ini disebut Alchemist House
Kompleks perumahan warna warni dan indah sekali
Rumah-rumah ini ditinggali oleh para penjaga istana bersama keluarganya, kabarnya pintunya yang kecil memang sengaja dirancang agar para penjaga selalu menunduk dan mengingat bahwa mereka memang harus tunduk dengan sang Raja. yang menarik selain kisah para alkemis adalah kompleks ini merupakan kompleks perumahan terkecil yang tertua di dunia loh jadi sangat menarik sekali untuk dikunjungi selain kompleks nya yang bersih rumah-rumahnya juga lebih berwarna dan berbeda dengan khas rumah Bohemian pada umumnya.
Jika anda tertarik kemari ada tips, yaitu untuk berkunjung ke tempat ini sebenarnya harus menggunakan tiket namun jika anda datang pada pukul 18.00 ke atas, pengunjung bisa masuk dengan gratis. Lokasi Golden Lane ada di kompleks Prague Castle.
3. Lennon Wall
Praha memang kota yang unik, bahkan sangking uniknya saya dapat katakan mereka kreatif. John Lennon, siapa yang tidak kenal dengan musisi dari the Beatles ini, di Praha terdapat sebuah grafiti wall yang didedikasikan oleh penggemar personil The Beatles ini. Yang menarik adalah sebenarnya tembok ini dipenuhi bukan oleh kisah John Lennon tapi malahan ditulis oleh para anak muda yang kesal dengan rezim komunisme di era 80 an. So kalau boleh saya simpulkan sangat sedikit hubunganya dengan John Lennon kan dan menurut saya unik dan aneh.
Para Turis Berselfie di Lennon Wall
Tembok ini mulai ditulis oleh anak muda Praha pada tahun 1981 dimana mereka terinspirasi dari lagu John Lennon bersama The Beatles tentang perdamaian. Banyak coretan tentang perang, kisah pahit era komunis, bahkan ada makian dan kata-kata yang tidak senonoh saya lihat di tembok ini. Saya maklum karena begitulah perasaan anak muda di era komunis tahun 80 an dulu dimana mereka tidak punya media untuk menyalurkan hasrat mereka beropini dan terima kasih buat John Lennon yang walaupun dia bahkan tidak tahu bahwa ada penggemarnya yang membuat Lennon Wall ini, saat ini tembok ini menjadi salah satu atraksi turis favorit.
John Lennon, namanya diabadikan di tembok unik di Praha ini
Ketika berada di tembok ini, penuh dengan beberapa turis yang mencoba selfie dengan tembok legendaris ini. Jika anda ingin kemari lokasi tembok agak tricky saya rasa berada tepat di samping Charles Bridge arah Prague Castle, silahkan anda bertanya kepada penduduk lokal yang baik baik ini agar bisa mendapat arah yang tepat. Lokasi yang tricky memang disinyalir sebagai salah satu cara untuk rezim komunis tidak mengetahui keberadaan Lennon wall ini kala itu, sebab di sini banyak bentuk tulisan yang mengekspresikan kekesalan warga terhadap rezim komunis.
Tembok ini adalah lambang ekspresi anak muda di era komunis banyak curhatan mereka di sini
4. Statue of St. John of Nepomuk in Charles Bridge
Anda ingin kembali lagi ke Praha, jangan lupa untuk datangi salah satu patung indah di Charles Bridge berikut yaitu Patung St. John of Nepomuk. Cara menemukan patung ini, anda tinggal menghitung patung ke delapan dari ujung Charles Bridge yang mulai dari Old Town Square mengarah ke Prague Castle. Ciri Khas patung ini adalah satu-satunya patung yang menggunakan bulatan kuning keemasan. Kabarnya jika anda berhasil menyentuh patung ini di bagian bawah nya dimana ada sebuah plakat batu yang juga berwarna keemasan maka anda dipastikan akan kembali ke Praha.
Jangan lupa berkunjung dan berkesempatan memagang plakat di bawah patung ini agar bisa kembali ke Praha
Karena saya ingin kembali ke kota indah ini, saya memutuskan ikut mengantri untuk menyentuh plakat ini dan rasanya memang sangat hangat sekali seakan akan ada magnetic field gitu yah boleh percaya boleh tidak terserah kepada anda. Namun kisah ini cukup banyak meyakinkan turis karena tetap ada antrian turis baik itu Asia, Eropa, bahkan orang Amerika yang rela mengantri untuk menyentuh plakat keemasan ini. Selain tentang anda kembali ke Praha lagi, ada kelebihan lain jika menyentuh plakat keemasan ini yaitu anda juga bisa mendapat rejeki bagus dan juga dipecaya bagi yang single bisa mendapatkan pasangan. Silahkan boleh percaya boleh tidak.
Mudah-mudahan bisa balik ke Praha Amin
5. The Narrowest Street in The World
Pernah membayangkan tidak bagaimana jalan tersempit di dunia itu. Jawabannya ada di Praha, tidak jauh dari Charles Bridge yang menuju ke Prague Castle, saya menemukan sebuah jalan yang sangat sempit dengan lebar hanya 50 cm. Saya tidak habis pikir kreativitas warga Bohemian ini, karena sangking sempitnya maka agar tetap dapat bermanfaat dibuat sebuah tanda lampu lalu lintas merah dan hijau.
Jalan selebar 50 cm ini diklaim sebagai The Narrowest Street in The world lohLampu Merah, sabar ya tunggu dari sebelah jalan jangan lupa pencet tombolLokasi di Google Map untuk Jalan tersempit
Jika berwarna merah maka sisi satu tidak boleh jalan, sisi kedua yang berjalan, setelah selesai berwarna hijau maka sisi satu nya baru bisa berjalan. Ini adalah hal yang paling luar biasa yang pernah saya temui bagaimana tidak aktivitas di jalan ini dapat dikatakan cukup banyak yang melalui nya. Namun apakah pernah ya ada orang yang bertabrakan di sini hehehe saya tidak habis pikir karena kalau bertabrakan maka agak sulit loh buat kita balik badan kecuali jalan mundur so don’t do that jangan lupa untuk selalu menekan tombol lampu. Dan tentunya setiap satu menit lampu lalu lintas akan berubah dari warna hijau ke merah. Sangat menyenangkan sekali bisa melihat jalan ini terima kasih Praha. Jika anda ingin berkunjung kesini anda bisa turun dari Charles Bridge yang menuju ke Prague Castle cari jalan besar bernama U Luzickeho Seminare, tepat di sebelah kanan berhimpitan dengaan rumah rumah pay attention agar tidak terlewat karena mudah sekali terlewati, jaraknya tidak begitu jauh dari ujung Charles Bridge.
Lampu Hijau silahkan jalan
6. Bata from Prague
Untuk yang satu ini terus terang saya pun memang tidak tahu, selama ini stereotip Sepatu Bata adalah milik bangsa sendiri dan ternyata saya salah, saya beberapa hari lalu memasang polling di twitter saya pengen tahu saja apakah memang cuman saya yang tidak tahu bahwa Bata berasal dari Praha. Namun tidak tentunya hampir 80% dari hasil polling menyatakan bahwa merk Bata asli Indonesia. Oleh sebab itu saya memasukan tulisan berikut sebagai hal unik yang saya temui Praha karena ya saya baru tau kalau Bata adalah asli Czech Republik dan merupakan produk Bohemia. Sekalian nambah wawasan bahwa sepatu yang selama ini kita pakai adalah sepatu khas Bohemia. Anda bisa lihat di situs wikipedia yang saya kutip berikut
Bata berasal dari Praha
Ketika saya melewati Wencelas Square saya kaget banget melihat ada toko Sepatu Bata yang outletnya sangat berlimpah di Indonesia, begitupun juga dengan di Praha banyak sekali outlet Bata yang bisa kita temui salah satu nya adalah di Wencelas Square ini. Luar biasa memang kesalahan saya selama ini, namun dengan demikian saya tetap menjadi pelanggan setia Bata terima kasih Bata Shoe.
7. Dancing House
Selain jajaran arsitektur Baroque, Art Nouveau, dan Gothic, ada satu bangunan yang melambangkan modernisme arsitektur di Praha. Bangunan ini adalah Dancing House, bangunan yang dibangun di era kejatuhan komunis yaitu awal 90 an merupakan sebuah lambang kebangkitan Praha sekaligus keterbukaan mereka terhadap dunia.
Dancing House lambang arsitektur modern di Praha
Dancing House dibangun pada tahun 1992 dan selesai pada tahun 1996, struktur bangunan ini sangat menarik dan unik bahkan menjadi salah satu bangunan paling unik di dunia. Designer bangunan ini adalah Vlado Milunic seorang arsitek yang sampai meminta ijin kepada presiden Vaclav Havel kala itu untuk membangun Dancing House ini. Hal ini dilakukanya karena bangunan ini adalah bangunan pertama yang lepas dari kesan gothic atau art nouveau yang melekat selama ini di Praha. Dan sang presiden memberikan ijin syukurnya sehingga bangunan ini sekarang ada berdiri kokoh bisa kita saksikan bersama.
Sekilas memang bangunan ini mirip seperti angin topan saya rasa, dengan banyak sekali jendela yang tenyata adalah kaca-kaca yang membentuk pola ada kurang lebih 99 panel kaca yang saling merangkai membentuk keindahan dari bangunan ini. Bangunan ini digunakan untuk Cultural Activity dan merupakan salah satu tempat yang bisa digunakan jika warga Praha ada perhelatan budaya. Sangat menyenangkan sekali bisa melihat bangunan yang melambangkan arsitektur modern di Praha ini.
8. The Dead Horse Upside Down
The last thing that unique in Praha adalah patung the Dead Horse Upside Down. jika anda berkunjung ke Wencelas Square sebuah pusat kota yang sangat ramai dikunjungi wisatawan, ada satu patung besar yang menandakan St. Wencelas salah satu orang suci sekaligus Raja di Praha. Namun sebagai counterpart dari patung yang megah tersebut ada satu patung lagi yang sebenarnya merupakan patung yang mengkerdilkan sang orang suci yang disebut The Dead Horse Upside Down.
Patung Kehormatan untuk St. Wencelas di tengah Wencelas SquareLucerna Palace, salah satu mall gothic di Praha
Tidak jauh dari Wencelas Square, ada sebuah mall yang dari luar gak nampak sebuah mall bernama Lucerna Palace. Tempat ini tepatnya di aula ada sebuah patung unik dimana St. Wencelas menunggangi sebuah kuda yang sudah mati namun terbalik, jadi St wencelas tepat berada di tengah sang kuda. Konon patung ini dibuat karena ada sebuah kontroversi yang dilakukan oleh St. Wencelas yang sepatutnya tidak dilakukan oleh orang suci dari Praha ini. Sebagai bentuk kekecewaan maka sang pematung David Cerny membuat patung ini, namun tidak jelas juga motif dari sang pemahat menghina sang raja suci ini dengan tujuan apa. Selain itu Lucerna Palace sebagai salah satu mall yang sangat gothic merupakan mall favorit saya di Prague bentuk nya benar-benar art nouveau ditambah atraksi patung ini jadi anda sebaiknya datang ke Lucerna Palace yang tidak jauh Wencelas Square ini.
Upside Down Dead Horse, sebuah patung St. Wencelas yang contrast dengan patung yang ada di Wencelas SquareSuasana Wencelas Square hari itu
Demikian hal-hal unik yang saya temukan selama berada di Praha sekali lagi jika ada hal unik yang pernah Anda temui di Praha jangan lupa komentar di bawah ya, komentar lain selain tentang Praha juga terbuka. Terima kasih
Ferdi Cullen-The Microtraveller 